Cara dan Bahan-Bahan Pendukung Pembuatan Aromaterapi
January 08, 2019
Add Comment
Berikut merupakan bahan pendukung untuk pembuatan
Aromaterapi: - Minyak Atsiri Minyak wangi ini diekstrak dari tanaman melalui
destilasi uap atau ekspresi (minyak jeruk). Namun istilah ini juga kadang
digunakan untuk menggambarkan minyak wangi yang diekstrak dari tanaman yang
menggunakan ekstrasi pelarut. Selain itu minyak atsiri juga dikenal dengan
istilah essential oil. - Absolutes Merupakan hasil ekstrasi dari bunga atau
jaringan tanaman halus melalui fluida superkritis pelarut atau naik mutlak.
Digunakan juga untuk menggambarkan minyak yang diekstrak dari mentega harum,
beton, dan pomades enfleurage menggunakan etanol. - Pembawa Minyak Biasanya
berminyak tanaman dasar tricglycerides yang cair dan biasanya minyak ini dapat
digunakan pada kulit (Almond manis). -

Distilat Herbal atau Hydrosols Merupakan
air yang terbentuk dari proses distilasi (Air mawar). Banyak aromaterapi yang
menggunakan sulingan herbal dan biasanya mereka dapat digunakan pada kuliner,
sebagai obat dan juga sebagai perawatan kulit. Sulingan herbal biasanya berupa
chamomile, mawar dan lemon balm.
Infus Ekstrak air dengan berbagai tanaman (misalnya
infuse chamomile). - Phytocendes Merupakan berbagai senyawa organik yang mudah
menguap dari tanaman yang membunuh mikroba. - Penguap (Voltiazed) Herbal Baku
Biasanya memiliki kandungan senyawa yang lebih tinggi dari senyawa tanaman
dengan konten berbasis kering, hancur dan dipanaskan untuk mengekstrak dan
menghirup uap minyak aromatik dalam modalitas penghirupan langsung.
"Baca Juga: CARA PENGGUNAAN AROMATERAPI DALAM PERSALINAN"
"Baca Juga: CARA PENGGUNAAN AROMATERAPI DALAM PERSALINAN"
Bentuk-Bentuk Aromaterapi - Minyak Essensial
Aromaterapi Berbentuk cairan atau minyak. Penggunaanya bermacam – macam, pada
umumnya digunakan dengan cara dipanaskan pada tungku. Namun bisa juga jika
dioleskan pada kain atau pada saluran udara. - Dupa Aromaterapi Awalnya hanya
digunakan untuk acara keagamaan tertentu, namun seiring dengan perkembangan
jaman, dupa pun kini sudah menjadi bagian dari salah satu bentuk aromaterapi.
Bentuknya padat dan berasap jika dibakar, biasanya digunakan untuk ruangan
berkukuran besar atau pada ruangan terbuka. Jenis dupa aromaterapi ini, terdiri
dari tiga jenis, yaitu dupa aroma terapi panjang, dupa aromaterapi pendek dan
dupa aromaterapi berbentuk kerucut. - Lilin Aromaterapi Ada dua jenis lilin
yang digunakan, yaitu lilin yang digunakan untuk pemanas tungku dan lilin
aromaterapi.
Lilin yang digunakan untuk memanaskan tungku
aromaterapi tindak memiliki wangi aroma, karena hanya berfungsi untuk
memanaskan tungku yang berisi essential oil. Sedangkan lilin aromaterapi akan
mengeluarkan wangi aromaterapi jika dibakar. - Minyak Pijat Aromaterapi Bentuk
ini memiliki wangi yang sama dengan bentuk aromaterapi yang lain, hanya saja
cara penggunaannya yang berbeda, karena ini digunakan untuk minyak pijat . -
Garam Aromaterapi Fungsi dari garam aromaterapi dipercaya dapat mengeluarkan
toksin atau racun yang ada dalam tubuh. Biasanya digunakan dengan cara merendam
bagian tubuh tertentu seperti kaki, untuk mengurangi rasa lelah. - Sabun
Aromaterapi Bentuknya berupa sabun padat dengan berbagai wangi aromaterapi,
namun tidak hanya sekedar wangi saja. Tapi juga memiliki berbagai kandungan
atau ekstrak dari tumbuh – tumbuhan yang dibenamkan dalam sabun ini, sehingga
sabun ini juga baik untuk kesehatan tubuh, seperti menghaluskan kulit dan
menjauhkan dari serangga.
0 Response to "Cara dan Bahan-Bahan Pendukung Pembuatan Aromaterapi "
Post a Comment
Perawat adalah simbol sebagai saksi terjadinya kehidupan baru